Gerindra Tidak Mau Direntalkan kepada Figur di Luar Partai

Selasa 21-03-2017,09:00 WIB
Gerindra Tidak Mau Direntalkan kepada Figur di Luar Partai

CIREBON – Partai Gerindra Kota Cirebon kembali menegaskan, lebih memprioritaskan kader internal dibanding figur eksternal untuk diusung pada Pemilihan Walikota (Pilwalkot) 2018 mendatang. Bahkan, komponen bawah Partai Gerindra tak menginginkan partainya “dirental” oleh figur tertentu di luar partai.
\"kader
Kader Gerindra Kota Cirebon. Foto: Fajri/Rakyat Cirebon
Hal itu disampaikan Ketua PAC Partai Gerindra Lemahwungkuk, Suhada, kepada wartawan koran ini, kemarin. Ia menyatakan, kelima PAC Partai Gerindra se-Kota Cirebon bersepakat untuk mengusulkan dan mendukung Sekretaris DPC Partai Gerindra, H Heru Cahyono MESy untuk diusung maju di pilwalkot.

“Lima PAC di Partai Gerindra Kota Cirebon mendukung Kang Heru untuk maju di pilwalkot. Kita bersepakat, beliau figur yang tepat untuk diusung Partai Gerindra, baik posisi calon walikota maupun wakilnya,” ungkap Suhada.

Menurut Suhada, Heru merupakan satu-satunya kader Partai Gerindra di Kota Cirebon yang memiliki rekam jejak jelas dalam pertarungan pilwalkot. Meski pada Pilwalkot 2013 lalu Heru yang berpasangan dengan Sultan Saladin kalah, Suhada menilai, progresnya bagus.

“Kang Heru punya modal suara signifikan. Walau saat itu kalah, menurut saya sudah bagus. Karena beliau baru muncul di panggung politik ikut pilwalkot, tapi sudah bisa berada di posisi ketiga dari lima calon,” ujarnya.

Selain itu, Suhada menambahkan, pihaknya lebih condong mendukung kader internal Partai Gerindra dibanding figur eksternal, karena pertimbangan loyalitas. Kader internal, kata dia, dipastikan akan jauh lebih loyal kepada partai dibanding figur eksternal.

“Pertimbangan kita, lebih baik memilih kader internal partai daripada figur dari luar, karena kalau kader internal sudah berjuang bersama membesarkan partai, bukan datang tiba-tiba,” tuturnya.

Di sisi lain, Suhada menegaskan, pihaknya tak akan menghalangi proses penjaringan bakal calon walikota maupun wakil walikota di Partai Gerindra. “Kalau mau ada pendaftaran melalui Partai Gerindra, silakan saja. Karena kita membuka diri untuk siapapun. Tapi sikap semua PAC akan mendukung Kang Heru,” katanya.

Suhada mengingatkan, Partai Gerindra jangan sampai menjadi kendaraan politik yang direntalkan kepada figur di luar partai. Kelima ketua PAC tak menginginkan hal itu terjadi, apapun alasannya. “Partai Gerindra jangan direntalkan. Kita tidak mau partai ini hanya menjadi kendaraan rental pihak tertentu. Setelah pilwalkot, kemudian ditinggal,” katanya.

Hal senada disampaikan Ketua PAC Partai Gerindra Harjamukti, Ruri Tri Lesmana. Pihaknya menegaskan, mendukung Heru untuk diusung menjadi calon walikota maupun wakil walikota. “Kita sudah bersepakat mengusulkan dan mendukung Kang Heru untuk direkomendasi,” katanya. (jri)

Sumber: